Plagiator Tak Bermoral
Plagiator bahasa sederhananya sih tukang tiru, tukang contek. Memang plagiat macam-macam jenisnya biasanya sesuai karakter orangnya ada yang punya malu ada yang tidak punya malu, ada yang punya otak ada yang tidak punya otak, ada yang tahu terima kasih ada yang tidak tau terima kasih. kalau dijabarin seperti ini.
- Plagiator Berotak : Nyari reverensi dari luar kemudian diterjemahkan dalam bahasa indonesia, dianalisa kalau perlu ditambahin sana sini biar sepintas tidak sama. Kalau yang tidak punya otak sih biasanya cuma sekedar copy terus paste, langsung Upload
- Plagiator Tahu terima kasih : Nyari reverensi dari sumber yang bagus diedit sedikit isinya, kemudian diupload tapi pada akhir artikel masih ditulis sumber utamanya. Kalau yang tidak tau terima kasih biasanya tidak mencantumkan sumbernya bahkan seolah-olah menganggap itu hasil karnyanaya
- Plagiator Tahu Malu : yari reverensi dari sumber yang bagus diedit sedikit isinya, terutama yang menyangkut nama atau identitas sumber asli diubah sesuai namanya, kemudian diupload tanpa mencantumkan dokumen sumber. Kalau yang tidak tau malu biasanya tanpa merubah nama atau identitas sumber asli tapi menganggap itu hasil karyanya.
Menjadi Plagiat ( Bermoral / Tak Bermoral ) atau orang yang kreatif adalah pilihan anda, mencari reverensi dari sumber yang terpercaya menurut saya wajib hukumnya, tapi jangan lupa ucapkan terima kasih pada yang punya. Pengalaman pribadi saya waktu bikin salah satu artikel di web ini, saya mau ambil artikel dari web lama yang terpaksa harus saya tinggalkan kemudian akan saya sempurnakan dengan mencari sumber baru yang lebih berkualitas. Searching di google dapat sebuah alamat CV(harusnya bermartabat dan terhormat ya…wong sudah berbaadan hukum harusnya tahu hukum) dengan dengan rangking diatas web lama, pelan-pelan saya baca, saya analisa kok sepertinya saya hafal dengan gaya penulisan ini….. dan ya Allah di akhir artikel kok tertulis nama CV saya yang lama, padahal itu web itu nama CV-nya lain. Campur aduk perasaan saat itu, ada geli, sebel, mangkel dll, kok ya ada manusia seperti itu, untuk ajang promosi perusahaan kok copy paste, dan lucunya ga diedit lagi, rasanya penulis itu mencakup kriteria ketiga jenis diatas dech…tapi ya ga papa memang Tuhan menciptakan makluk bermacam-macam sifat dan kelakuanya….Semoga rekan-rekan semua bisa memilah dan memberikan manfaat bagi sesama..
TQ